Saat Para Orangtua Bergaya Remaja (Studi Kasus)

Bismillahirrohmanirrohim

Saat membaca sebuah majalah Islam, saya tertarik untuk membaca artikel yang berjudul "Tanda Kiamat, Orang Tua Bergaya Muda". Saat lebih dalam lagi membaca, ada sebuah petikan yang menarik dari artikel tersebut, yaitu "Orang tua semestinya tampil bersahaja dan semakin sederhana mengingat umurnya diambang batas. Berusaha lebih dekat dengan Rabbnya dan fokus mencari bekal untuk kehidupan selanjutnya."

Pada artikel selanjutnya disebut "Orang-orang uzur yang semestinya jadi panutan malah membebek pada yang muda. Padahal selain cacat dari aspek kepantasan, kemaksiatan yang dilakukan orang yang sudah tua dosanya menjadi berlipat, khususnya yang terkait dengan zina."

Merinding juga membaca artikel ini, karena secara tidak langsung sebenarnya kita dihadapkan pada kondisi semacam ini. Tengoklah orang-orang disekitar kita, tidak sedikit para orang tua yang bertingkah (sok) muda & bergaya layaknya anak remaja. Banyak motif yang mendasari semua hal ini.

Seperti beberapa kasus yang ada di sekitar saya. Bukan bermaksud untuk meng-ghibah atau menjelekkan orang, tetapi InsyaAlloh menjadi renungan saja buat kita yang membaca.

KASUS 1

Bapak Kos pemilik Kontrakan Kantor saya. Beliau sudah pensiun (berarti bisa diperkirakan umur diatas 60 tahun). Tetapi yang unik (kaget) adalah saat dia menggendong seorang anak kecil berumur kurang lebih 2,5 tahun. Refleks saya tanya ke teman saya "itu cucu nya ya??" apa jawab teman saya "bukan, itu anak nya dari istri muda?" Kaget & Syok saya.. WOW... MasyaAlloh.

Ada apa ini?? 

KASUS 2

Tetangga saya, anak pertama sudah berumur sekitar 25 tahun. anak kedua berumur 21 tahun dan anak ketiga berumur 15 tahun. Beliau sudah bercerai dengan istri pertama nya, tetapi masih sering pulang kerumah, entah apa & kenapa dia selalu pulang kerumah. Wallohu'alam.

Padahal dia sudah punya istri muda yang memiliki anak Balita pula (seumuran dengan cucu nya dari anak pertama). Dan lebih mengherankan lagi adalah beberapa minggu kemarin saya mendengar kabar dari ibu saya bahwa Tetangga saya tersebut ternyata sekarang sudah menikah lagi dengan seorang gadis berumur sekitar 20 tahun (seumuran dengan anak keduanya). Apa-apa an ini??

Tidak kah dia berpikir, bagaimana semisal nanti semua hal itu terjadi kepada anak perempuannya?? Tidak kah dia berpikir??

KASUS 3

(masih lanjut) heheee